Mentari tidak pernah mungkir ...
dengan kuasaNYA
Sekarang, cerah awal, maka subuh awal... sampai tempat kerja pun sepatutnya awal...
Ya, sepatutnya ...
Tapi, bermalas-malasan ...
Sayalah ...
"Tuhanku (Ya Allah) lapangkanlah dadaku dan permudahkanlah urusanku... amin"
"Tuhanku (Ya Allah) lapangkanlah dadaku dan permudahkanlah urusanku... amin"
.
.
.
Oon a.k.a Makcik Kantin 'kejip mata' menyambut munculnya sang mentari
Terima Kasih balik kampung memeriahkan...
Walau, kadangkala mood saya macam buah konen/kuinin buruk
Maaf...
Dengan kuasaNYA
mentari tidak pernah mungkir...
Dengan kuasaNYA
Kalau mungkir???
Bersediakah...
Risaunya jika tiada gentar
melihat dengan mata hati bukannya melihat dengan dua biji mata...
ReplyDeleteteringat satu nasyid:
Deletepandangan mata selalu menipu...
pandangan akal selalu tersalah...
pandangan nafsu selalu melulu...
pandangan hati itu yang hakiki..., bila hati itu bersih...
hidup mesti diteruskan! redah dan redha...
ReplyDeletedhiera,
Deleteya, Redha dan tabah...
pic tu amik sendiri ke?
ReplyDeleteadik amek dengan handphone ja...
Deletepagi-pagi depan rumah ayah di kampung...